Detail Calligraphia
Hai, aku John, Product Lead di Wild Rift! Semoga kamu semua suka dengan patch tematik kami sejauh ini. Sambil kamu mengikuti perjalanan Kalista menjadi Spear of Vengeance, aku dan tim antusias sekali untuk memperkenalkan tematik skin terbaru dan perdana di Wild Rift ini, serta memberi gambaran di balik layar bagaimana proses pembuatannya. Tanpa berlama-lama lagi, mari kita jelajahi dunia Calligraphia.
Dalam sejarahnya, banyak budaya sudah ribuan tahun mempraktikkan seni kaligrafi yang indah lewat berbagai macam tinta, kuas, kertas, dan pena. Tradisi dan praktik yang kaya ini masih menjadi bagian penting dari budaya modern saat ini, dan kami bangga membawa seni visual ini ke Wild Rift dalam bentuk skin Calligraphia.
Bagian-bagian penting dari kaligrafi adalah kuas, tinta, kertas, dan batu tinta, yang merupakan inspirasi utama kami. Ketika menggarap skin ini, kami ingin agar setiap penggunaan ability bisa membuatmu merasa seperti sedang menggoreskan kuas kaligrafi. Mulai dari suara, nuansa, dan tampilan, tim kami berupaya keras menghadirkan kesan tersebut sehingga ketika mengejar lawan, kamu bisa melihat dan merasakan percikan tinta di sekitarmu.
Desain champion jajaran skin Calligraphia juga menonjolkan sifat fleksibel tinta yang digunakan dalam kaligrafi, serta sapuan kuas yang berani. Kami tidak hanya mengambil inspirasi dari alat-alat yang digunakan dalam kaligrafi, tetapi juga dari estetika dan motif lukisan tradisional yang menggunakan alat-alat tadi. Keseluruhan desainnya memunculkan kekayaan dan kesan tradisional yang dipertegas oleh goresan emas dan keluwesan VFX ability.
Setelah memperoleh inspirasi yang menyeluruh, dan mengetahui kesan seperti apa yang ingin dimunculkan oleh skin ini, kami juga menentukan agar setiap champion melambangkan salah satu elemen kaligrafi.
Tinta dilambangkan oleh Yasuo dan Janna, dengan gerak dan mobility dalam game-nya yang elegan dan anggun.
Batu tinta dilambangkan oleh Tryndamere, champion yang memunculkan elemen kekuatan, keganasan, dan keberanian.
Kertas dilambangkan oleh Xayah yang lincah dan ringan, tetapi mematikan dan mampu menebas musuh dengan mudah.
Terakhir namun tak kalah penting, pena dilambangkan oleh Jarvan IV, yang menonjolkan kecermatan, kekuatan, dan kepiawaian.
Di dunia Calligraphia, ada entitas misterius yang disebut Divine Inkarnate. Makhluk penuh misteri ini menjadi wujud nyata dari perjalanan setiap champion dalam menemukan jati diri di semesta kaligrafi ini. Seperti seniman kaligrafi yang menafsir huruf dengan cara khasnya sendiri, Divine Inkarnate pun muncul di dekat tiap karakter dalam bentuk yang beragam dan menawan.
Berbalut misteri dan tinta, entitas ini menemani champion dalam pencariannya, memberikan panduan, inspirasi, dan pengingat berkelanjutan akan hubungan antara seni kaligrafi dengan pencarian jati diri. Di Calligraphia, Divine Inkarnate senantiasa menjadi pengingat bahwa perjalanan menemukan jati diri itu sama pelik dan indahnya dengan goresan aksara yang mengalir dengan lihai.
Calligraphia tidak hanya memanjakan mata tetapi juga telingamu. Kami berkolaborasi dengan Jay Chou, The King of Mandopop, untuk mengadaptasi lagunya yang terkenal: “Lan Ting Xu” menjadi turntable, spawn, dan recall champion. Tiap champion juga akan punya efek suara yang unik dalam game. Dengarkan di pertandinganmu berikutnya!
Bersamaan dengan Calligraphia, kami juga mengadakan beberapa event dan promosi secara serempak, yang menawarkan hadiah seperti Orange Gemstone, Voucher Skin, dan banyak lagi. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, kunjungi halaman dukungan!
Ingin segera menambahkan Calligraphia ke line-up pertandingan berikutnya? Kamu bisa mendapatkannya mulai 28 April, 07.01 WIB.